Sel punca adalah sel dengan fungsi yang tidak terbatas dan abadi.

Sel punca biasanya berasal dari sel induk embrionik, sel induk dewasa, sel induk totipoten, sel induk pluripoten, dan lain-lain. Setiap jenisnya memliki fungsi dan manfaat yang berbeda. Sel punca umumnya akan diinfus melalui suntikan, seperti suntikan intravena, suntikan pungsi lumbal, dll. Selain itu, ada juga metode yang menggunakan implantasi lokal, intervensi vaskular, dll.

Ilmuwan kami bekerja di laboratorium sel induk

（Umbilical Cord-Derived Mesenchymal Stem Cells,MSC)

Umbilical Cord-Derived Mesenchymal Stem Cells (MSC)

Jenis Sel Induk :

Sel induk dapat dibagi menjadi banyak jenis, diantaranya sel induk embrionik, sel induk dewasa, dan sel induk pluripoten terinduksi (iPS). Berbagai jenis sel induk ini memiliki sifat dan aplikasi yang berbeda.

1. Sel induk embrio : Bersifat totipoten dan dapat berdiferensiasi menjadi berbagai jaringan dan organ. Sel ini merupakan alat penting untuk mempelajari perkembangan dan penyakit manusia, dapat juga digunakan untuk mengobati beberapa penyakit langka dan penyakit genetik.

2. Sel induk dewasa : Terdapat di berbagai jaringan tubuh manusia dan memiliki kemampuan untuk berdiferensiasi ke berbagai arah serta dapat memperbaiki dan mengganti jaringan yang rusak. Misalnya, sel induk hematopoietik dapat berdiferensiasi menjadi sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dll., dan digunakan untuk mengobati penyakit sistem darah; sel induk mesenkim dapat berdiferensiasi menjadi tulang, tulang rawan, lemak, otot, dan jaringan lain, dan dapat digunakan untuk mengobati penyakit osteoartritis.

3. Sel punca pluripoten terinduksi (iPS) : Sel induk yang dibentuk dengan menginduksi sel dewasa kembali ke keadaan semula melalui teknologi rekayasa genetika, sehingga memiliki potensi perkembangan yang mirip dengan sel induk embrio. Jenis sel ini dapat digunakan untuk mempelajari perkembangan dan penyakit manusia, serta untuk mengobati beberapa penyakit langka dan penyakit genetik.

Oleh karena itu, setiap jenis sel induk memiliki karakteristik dan aplikasi yang berbeda. Teknologi ini memiliki prospek pengaplikasian yang luas di bidang kedokteran, biologi, dan pengobatan regeneratif.

Ms. Gee – Penderita diabetes asal America sedang menjalani metode Stem Cell (Umbilical Cord-Derived Mesenchymal Stem Cells - MSC)

Kami menyediakan Umbilical Cord-Derived Mesenchymal Stem Cells – MSC. Penyakit apa saja yang bisa ditangani dengan metode ini?

Cedera sumsum tulang belakang

Parkinson

Diabetes

Penyakit paru obstruktif kronik (ppok)

Fibrosis paru

Artritis reumatoid

Lupus

Vitiligo

Osteoartritis

Premature Ovarian Failure (POF)

Penyakit kornea

Kerusakan koklea

Penyakit radang usus

Imunodefisiensi primer

Gejala sisa stroke

Distrofi otot

Sindrom nefrotik

Hepatitis kronis

Penyakit kulit

Skleroderma

Nefropati IgA

Osteomielitis

Retinopati diabetik

Asma bronkial

Sindrom ovarium polikistik (PCOS)

Kaki diabetik

Hepatitis autoimun

Thalasemia

Sklerosis ganda atau multiple sclerosis (MS)

Skleroderma atau Sklerosis Sistemik (SS)

Atrofi sistem multipel (MSA)

Tuli mendadak

Penyakit arteri perifer (PAD)

Psoriasis

Hemofilia

Nefropati diabetik

Fibrosis paru idiopatik (IPF)

Aterosklerosis

JINGKAICELL Indonesia office

Alamat：Menara Duta Building Lantai 5 Wing D

Jl. H. R. Rasuna Said Kav B/9, RT.003 / RW.007, Kuningan, Jakarta Selatan 12910

Tel : +62 21 5200 392   

Mob：0821 1809 4013(whatsapp)

082118094014(WhatsApp)

Http://www.jingkaihospital.id

Email：jingkaihospital@gmail.com